Sabtu, 29 Desember 2012

SILABUS FILSAFAT ISLAM



FILSAFAT ISLAM
Bobot 2sks
Deskripsi
Islam sebagai sumber peradaban, dipandang ikut meletakkan "prosesi batu pertama" bangunan budaya dan peradaban modern yang saat ini berkembang pesat di Barat. Di abad pertengahan itulah Islam merupakan juru 'penyelamat' bagi peradaban Yunani, Persia dan Romawi dengan cara menerjemahkannya ke dalam bahasa dan tradisi Islam. Kemajuan Islam era pertengahan tidak saja mewarisi pengetahuan Yunani-Romawi, akan tetapi telah memodifikasi dan menyempurnakan pengetahuan sebelumnya. Hal ini dibuktikan dengan hasil usaha kreatif cendikiawan muslim seperti al-Kindi, Ibn Sina, al-Farabi, al-Razi dan setelahnya, selain mengadopsi kekayaan pengetahuan mereka, juga melahirkan teori dan pengetahuan orisinil yang sarna sekaIi baru. Sebagai sebuah pengetahuan, Filsafat sesungguhnya adalah induknya segala ilmu. Sebagai induk segala ilmu, maka filsafat mempengaruhi ilmu-ilmu lainnya, seperti ilmu fiqih, ilmu kalam, tafsir dan sebagainya. Berkenaan dengan itu, orientasi pembelajaran Filsafat Islam memberikan fostulat fundamental yang sangat mendasar kepada mahasiswa terutama dalam hal pentingnya berfikir secara logis, sistema tis, radikal dan universal tentang hekekat segala sesuatu berdasarkan ajaran Islam. Disamping itu, pembelajaran Filsafat Islam juga berguna dalam memahami rangka bangun struktur ilmu yang ada.
Kompetensi
1.     Memiliki kemampuan dalam memahami sejarah timbul dan perkembangan filsafat di dunia Islam.
2.     Memiliki kemampuan dalam memahami dan menjelaskan filsafat sebagai ilmu dasar dalam memahami ajaran-ajaran Islam dan ilmu pengetahuan lainnya secara komprehensif.
3.      Memiliki kemampuan menerapkan kaidah dan metodologi berfikir filsafat sistema tis, radikal dan universal dalam memecahkan persoalan-persoalan keagamaan dan ilmu pengetahuan secara shahih dan benar.
Topik Inti
1.     Pengertian dan Ruang Lingkup Filsafat Islam
2.     Objek Formal & Objek Material Filsafat
3.     Sumber Filsafat Islam
4.     Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi Filsafat Islam
5.     Pembagian Wilayah Kajian Filsafat Islam
6.     Sejarah Perkembangan Filsafat Islam
7.     Hubungan Filsafat dengan lImu pengetahuan
8.  Hubungan Filsafat Islam dengan Ilmu Kalam dan Tasawuf
9.     Metodologi Filsafat Islam
10. Perbandingan Pemikiran Filsafat Islam dan Barat
11. Dialog Filsuf Muslim dengan Filsuf Barat.
12. Kekeliruan-Kekeliruan dalam Berfikir
13. Aliran-Aliran Filsafat Islam
14. Tokoh-Tokoh Filsuf Muslim & Pemikirannya.
15. Beberapa Masalah Filsafat Islam Kontemporer.
Referensi
1.     K.Bertens, Filsafat Barat Abad XX
2.     Harry Hamersma, Tokoh-Tokoh Filsafat Barat Modem
3.      Amin Abdullah, Falsafah Kalam, di Era Postrnodernisme
4.     Majid Fachry, A History of Islamic Philosophy.
5.     Muhammad Luthfi Jumah, Tarikh Falasifah al Islam fi al Masyriq wa al Maghrib
6.     Oliver Leaman dan Nasr, A History of Muslim Philosophy
7.     Harun Nasution, Falsafat dan Mistisisme dalam Islam
8.     MM. Syarif, A History of Muslim Philosophy
9.     Ahmad Tafsir, Filsafat Umum
10. Juhaya S Pradja, Aliran-Aliran Filsafat Dari RasionalismeHingga Sekularisme
11. Juhaya S. Pradja, Aliran-Aliran Filsafat dan Etika
12. Poedjawijatna, Pembimbing ke Arah Alam Filsafat.
13. A. Hanafi, Pengantar Filsafat Islam.
14. Jujun S. Sumantri, Filsafat Ilmu.
15. A. Tafsir, Cakrawala Pemikiran Pendidikan Islam.
16. Ahmad Supardi dan Soekarno, Sejarah dan Filsafat Pendidikan Islam.
17. Referensi lain yang relevan dengan bidang pembahasan.


USHULFIQH
Bobot 3 sks

Deskripsi
Ushul Fiqh adalah salah satu bidang ilmu keIslaman yang penting untuk menggali dan memahami hukum Islam dari sumber aslinya serta cara melakukan ijtihad yang benar untuk menetapkan suatu ketentuan hukum. Karena itu, untuk menggali dan mengembangkan hukum Islam, ilmu Ushul Fiqh memegang peranan pcnting sehingga apa yang diharapkan dari setiap ketcntuan hukum mencapai kemaslahatan dan mencegah kcmadharatan dapat tercapai. Pembelajaran Ushul Fiqh akan sangat mcmbantu mahasiswa dalam memahami dalil-dalil dan cura mcnctapkan hukum secara shahih berdasarkan sumbcr nAli m.urpur; dari kaidah­kaidah logika yang benar.

Kompetensi
1.      Memiliki kemampuan dalam memahami Ushul Fiqh sebagai alat untuk mengistinbath hukum dengan menggunakan dalil-dalil dan kaidah-kaidah kebahasaan secara shahih dan benar.
2.      Memiliki kemampuan dalam menerapkan dan memecahkan persoalan-persoalan hukum yang tidak ada secara tekstual dalam nash al Qur' an maupun as Sunnah dengan menggunakan cara kerja ijtihad dan metode Ushul Fiqh.

Topik Inti
1.     Pengertian dan Ruang Lingkup
2.     Sejarah Perkembangan Ushul Fiqh
3.     Sumber dan Dalil Hukum Islam
4.     Metode Ijtihad
5.     Kaidah-Kaidah Ushuliyyah
6.     Metode Penggalian Hukum Islam
7.     Ijma'
8.     Qiyas
9.     Istihsan
10. Mashalah al Mursalah
11. Istishab
12. 'Urf
13. Syar' u Man Qablana
14. Mazhab Shahabi
15. Dzari' ah
16. Masalah Perbenturan Dalil (fa' arudh al Adillah)

Referensi
1.     Muhammad Khudary Bik, Ushul Fiqh
2.     Amir Syarifuddin, Ushul Fiqh
3.     Asymuni A Rahman, Qawa'id Fiqhiyyah.
4.     Imam Taqiyuddin, Kifayah al Akhyar
5.     Zainal Abidin Ahmad, Ushul Fiqh
6.     Wahbah al Zuhaily, Ushul Fiqh
7.     Ibnu Rusydi, Bidayah al Mujtahid
8.     AI [uzairi, AI Fiqh I ala Madzahib al' Arba' ah
9.     Sayyid Sabiq, Fiqh al Sunnah
10. Atjep Dzajuli dan Nurol Aen, Ushul Fiqh.
11. E. Suleaman, Fiqh Islam
12. Muhammad ibn Ismail al San' ani, Subul al Salam
13. Fathi al Duraini, al Fiqh al Islami al Muqarran ma' a al Mazahib.
14. Referensilainyangrelevandengan bidangpembahasan


FIQH I (lBADAH)
Bobot 2 sks

Deskripsi
Fiqh Ibadah adalah salah satu bidang atau kecabangan Ilmu Fiqh yang secara spesifik mengkaji dan mendalami ketentuan-ketentuan pokok ibadah beserta kaifiatnya. Pembelajaran tentang materi ini tentu sangat penting untuk memperkuat pemahaman mahasiswa soal tata cara beribadah yang baik dan benar sesuai dengan syari'at. Bahkan, secara khusus, pembelajaran Fiqh Ibadah ini berfungsi menjadi ilmu bantu dalam memperkaya dan mengembangkan bahan ajar P AI terutama berkenaan dengan pcmbelajaran fiqh baik di tingkat dasar maupun tingkat mencngah,

Kompetensi
1.      Memiliki kemampuan dalarn mcrnahami ketentuan­ketentuan fiqh yang berkaltnn dcngan segenap kewajiban seorang muslim dnlnrn mcnjalankan ajaran Islam baik yang berhubungan dengan Allah, sesama manusia maupun dengan lingkungan sekitarnya.
2.      Memiliki kemampuan dan ketrampilan dalam mempraktekkan tata cara atau kaifiat beribadah yang benar sesuai dengan tuntunan ajaran Islam.
3.      Memiliki kemampuan dalam menerapkan dan mengembangkan materi-materi fiqh dalam proses pembelajaran PAI baik di tingkat dasar maupun tingkat menengah.

Topik Inti
1.      Pengertian dan Ruang Lingkup
2.      Dasar Hukum, Hakikat dan Hikmah Ibadah.
3.      Macam-Macam & Jenis Ibadah.
4.      Hak dan Kewajiban Setiap Muslim.
5.      Pengertian dan Ruang Lingkup Hukum Taklipi dan Hukum Wadhi.
6.      Thaharah (Pengertian, Dasar Hukum, Hikmah, Macam-Macam Najis, Tata Cara Thaharah dengan Air/Wudhu dan Tayamum).
7.      Shalat (Pengertian, Dasar Hukum, Hikmah, Syarat dan Rukun, [enis-jenis Shalat Wajib dan Sunat, Tata ~ Cara Shalat).
8.      Puasa (pengertian, Dasar Hukum, Hikmah, [enis­Jenis Puasa Wajib dan Sunat, Syarat dan Rukun, Qada Puasa).
9.      Zakat (Pengertian, Dasar Hukum, Hikmah, Syarat dan Rukun, [enis-jenis Zakat, Waktu Berzakat, Nisab dan Haol, Infaq dan Shadaqah).
10.  Ibadah Haji (pengertian, Dasar Hukum, Hikmah, Syarat dan Rukun, Makna Istitha' ah, Perbedaan Haji dengan Umrah, LaranganSelama Berhaji dan Umrah).
11.  Pengurusan [enazah (Memandikan, Mengkafani, Menshalatkan dan Menguburkan).
12.  Kaifiat Penyembelihan Hewan.
13.  Rukhsoh.
14.  Amaliah dalam Praktek Kehidupan Sehari-Hari.

Referensi
1.     Asymuni A Rahman, Qawa'id Fiqhiyyah.
2.     E. Suleaman, Fiqh Islam
3.     Ibnu Rusydi, Bidayah al Mujtahid
4.     Muhammad ibn Ismail al San' ani, Subul al Salam
5.     Fathi al Duraini, al Fiqh al Islami al Muqarran ma'a al
Mazahib
6.     Atjep Dzajuli, Pengantar Ilmu Fiqh.
7.     AI Juzairi, Al Fiqh 'ala Madzahib al ' Arba' ah
8.     Sayyid Sabiq, Fiqh al Sunnah
9.     T. M. Hasbi Ash Shiddieqy, Kuliah Ibadah.
10. Referensilain yangrelevandengan bidang pembahasan

Tidak ada komentar:

Ceramah Maulud